
Read More
(Yogyakarta, 18/3/2025) – Plengkung Nirbaya, gerbang utama yang menghubungkan Kraton Yogyakarta dengan kawasan Alun-Alun Kidul, bukan hanya sekadar pintu gerbang. Gerbang ini memiliki nilai sejarah dan budaya yang sangat tinggi, sehingga penting untuk dilestarikan demi menjaga warisan budaya dunia yang telah ada selama berabad-abad. Namun, kenyataannya, kondisi Plengkung Nirbaya kini semakin memprihatinkan. Berbagai faktor eksternal, baik yang bersifat fisik, sosial, hingga ekonomi, turut memberikan tekanan pada struktur bangunan bersejarah ini.
1. Tekanan Pembangunan Infrastruktur